Ditengah Pandemi Virus Corona, kabar gembira datang dari Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro, yang telah mengumumkan 500 peneliti terbaik di Indonesia berdasarkan (SINTA) Science and Technology Index kualifikasi jurnal, dan aktivitas dalam publikasi nasional.

Alhamdulillah, dari 500 peneliti tersebut 4 diantaranya adalah dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD), dua diantaranya masuk 50 besar, yaitu Tole Sutikno, S.T., M.T., Ph.D. (Peringkat 11), Dr. Rully Charitas Indra Prahmana, IPS, M.Pd. (Peringkat 32), sedangkan dua dosen lainnya yaitu Dr. Suparman, M.Si., DEA. (Peringkat 202), dan Dr. Imam Riadi, M.Kom. (492).

Pemeringkatan ini, bertujuan untuk memberikan motivasi para peneliti dan dosen berprestasi dan berkarya lebih baik lagi secara internasional. Sementara untuk institusinya, diharapkan bisa memperbanyak staf peneliti untuk menghiasi ranking tertinggi.

SINTA merupakan satu inovasi sistem informasi ilmu dan teknologi yang dikembangkan untuk mengukur kinerja individu, institusi, dan networking dari peneliti atau dosen yang melakukan studi. Program tersebut dibangun mulai 2016 dan hingga sekarang disebutkan telah mengelola 194.904 author atau peneliti terverifikasi, 4.607 jurnal, dan 34.677 buku. Selain itu 93.346 artikel, 69.796 conference paper, dan 5.266 book chapter.

Sumber Informasi :

https://tekno.tempo.co/

https://jogja.suara.com/